Siapa tak mengenal sosok perempuan penulis
buku best seller Harry Potter yang secara penjualan dan juga filnya menangguk
keuntungan jutaan dollar. Berkat tulisannya yang berawal dari delay perjalanan
kereta antara Manchester menuju London di tahun 1990, kisah si penyihir cilik
dan beberapa temannya mampu menyihir dunia hingga buku karangan JK Rowling
tembus di angka 450 juta eksmplar, pencapaian yang menobatkan JK Rowling
sebagai penulis tajir di planet bumi ini.
Tak serta merta buku Harry Potternya langsung laku keras,
proses pembuatan buku yang ia tulis di Edinburgh ternyata berawal saat JK
Rowling menuliskan kisah demi kisah di kafe kafe yang berada di kota yang terletak
di Skotlandia. Kafe kafe seperti
Nicholson cafe dan The Elephant House acapkali menjadi tempat bagi JK Rowling
untuk menulis. Kafe tempat JK Rowling menjadi tujuan utama penggemar Harry
Potter untuk berada di sana, seakan ingin merasakan atmosfir saat JK Rowling menuliskan kisah fenomenal tentang sekolah
sihir tersebut.
Tempat yang nyaman untuk menuliskan inspirasi ternyata
ada di Jakarta, beneran ada dan penulis menyempatkan berkunjung di JSC Hive
yang terletak di jalan Prof.DR. Satrio Nomor 7, kawasan Karet Kuningan, Jakarta
Selatan. Pertama kali ketika membuka pintu masuk seakan memasuki lorong
kebebasan berpikir, lantai kayu berlantai coklat seakan menyambut akrab
pengunjung yang bertandang.
Coworking Cara
Elegant Mengubur Kemalasan Di Rumah
Di era milenial
ketika akses internet telah menyambung begitu banyak koneksitas, bahkan di
rumah pun pekerjaan dapat di lakukan, namun hambatan yang paling mungkin saat
beraktifitas di rumah adalah melawan rasa malas pada diri sendiri, rasa nya
seperti pengen bobo syantik melulu padahal puluhan deadline telah menunggu.
Kenyamanan rumah seakan melenakan. Sudah saatnya mengubah energi menulis di
sebuah tempat yang bisa terasa nyaman serasa di rumah namun tidak pula malas
malasan.
Tempat yang di maksud adalah Coworking Space, yang tak
melulu kenyamanan untuk melakukan pekerjaan namun di sisi lain Coworking Space
juga merangkul komunitas komunitas dan juga industri start up yang sedang
berkembang di kota kota besar di dunia termasuk di Jakarta. Dengan konsep
tempat yang berbeda di banding kafe kafe, coworking memberikan nilai lebih
untuk menyelesaikan pekerjaan, rasanya ketika ngantuk mendera kita saat
deadline pekerjaan, bisa di nihilkan karena coworking space tempatnya keren
abis, dan bye bye rasa malas dan saatnya meletupkan gairah baru ketika
menyelesaikan pekerjaan dengan dukungan sebuah tempat yang nyaman dengan
pengalaman yang lebih menyenangkan.
Menggapai
Smart City Dengan Menggandeng Beragam Komunitas Di JSC Hive
Pola pembangunan kota yang berbasis smart city adalah
suatu keniscayaan. Jakarta sebagai ibu kota negara dan bagian penting dari
pertumbuhan industri start up, ternyata memberikan ruang yang besar bagi
warganya untuk menikmati teknologi terkini, konsep kota pintar yang
memungkinkan warganya terhubung secara cepat. Kenapa JSC menjadi nama awal dari
tempat coworking space Hive, Jakarta Smart City Hive adalah tempat ke empat EV
Hive, dan untuk coworking space yang berada di daerah Kuningan merupakan kerja
sama dengan pemerintah daerah provinsi Jakarta.
Menurut Mbak Niken dan mbak Tia dari JSC Hive Kuningan
yang mendampingi penulis saat berada di lokasi, meski berada di wilayah Jakarta
namun tidak tertutup kemungkinan untuk bekerja sama dengan komunitas komunitas
di luar Jakarta. Selain itu JSC Hive juga merangkul mahasiswa, ada juga
komunitas teknologi. Pada dasarnya JSC Hive merangkul semua kalangan, bahkan
komunitas musik pun bisa berada di sini, ada pesan yang penuh makna bahwa
tempat keren ini tidak melulu buat orang orang Jakarta, namun warga luar
Jakarta pun bisa menikmatinya, keren dong!
Mengulik Sudut
Sudut JSC Hive Kuningan
Di lantai dasar
JSC Hive terdapat ruangan dengan aneka bantal warna warni yang mengingatkan
penulis akan ruang kantor milik Google dan lantainya di lapisi karpet hijau yang
menyejukan, beberapa orang nampaknya sedang bersantai sambil membaca buku.
Ornamen batu bata tanpa plesteran semen mendominasi ruangan sehingga terlihat
klasik. Di sebelahnya ada tempat yang bernama play room atau refreshing room
dengan jendela beraksen lebar sehingga pencahayaannya tertata dengan baik.
Di sebelah meja customer service terdapat middle room
yang dapat di buka partisinya jika di butuhkan untuk memperluas ruangan agar
menampung lebih banyak orang. Melangkah lagi menuju lantai satu untuk coworking
spacenya, di dominasi warna cokelat sehingga ruangan terasa begitu santai, ada
pula pantry, dan juga toilet serta sebuah mushola. Ada ruangan khusus untuk
menerima telepon sehingga tak menganggu orang orang di sekitarnya.
Di lantai yang tertinggi ada sebuah roof top yang
terhampar luas, di lengkapi tenda berwarna putih, di sekelilinginya ada pot pot
warna hitam dengan tumbuhan hijau. Karena ruangan terbuka, udaranya pun sejuk,
dari ketinggian kita bisa melihat sibuknya lalu lintas di Jalan Prof.DR. Satrio
Dengan ruangan yang di tata sedemikian menarik, tempat
ini memang ideal untuk menuntaskan pekerjaan, kejaran deadline rasanya bisa di
tuntaskan dengan segera. Rasanya betah berjam jam di temani jaringan wifi yang
kenceng, kalau perlu minuman tinggal melangkah ke pantry, bila waktu sholat
memanggil ada mushola lho, betah deh bro.
Rooftop JSC Hive
Menuai
Kejayaan Startup Di Awali Di Ev Hive
Lokasi Ev Hive berada di Jakarta dan juga Tangerang , EV
Hive Maja yang berlokasi di Kebayoran Baru, JSC Hive berlokasi di Kuningan, EV
Hive Dimo yang berada di daerah Menteng, IFC Hive di kawasan Karet. Sedangkan
EV Hive Breeze ada di BSD City, sedangkan Satelitte @SCBD(Kebayoran Baru).
Era kekinian adalah eranya startup, generasi milenial
harus memanfaatkan teknologi startup enterpreneur, gaya anak muda milenial yang
terkenal sebagai generasi mumpuni di bidang informatika dengan segala ke
khasannya, dengan pemanfaatan peluang membangun suatu produk secara cepat namun
tak abai dengan mentesting produk secara tepat ke arah bidikan pasar yang pas.
EV Hive sangat memungkinkan untuk munculnya jagoan jagoan
startup lokal, dengan daily pass sebesar 50 ribu, di waktu antara jam 9 pagi
hingga 8 malam kita bisa menikmati suasana kerennya waktu kerja dan semoga saja
dengan hadirnya Ev Hive di Jakarta mampu membangkitkan semangat anak muda
Indonesia yang juara. Semua berawal dari EV Hive, semoga ini merupakan angin
segar bagi tumbuhnya startup lokal yang menjadi jawara di negeri sendiri,
semoga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar