Pelatih Indra Syafrie memberikan instruksi kepada para pemain Timnas U23(dok:PSSI)
Bahkan bek timnas U 23 Singapura, Jordan Vestering
menganggap sepi keberadaan tim U23 Indonesia di Grup B karena ada Thailand dan
Vietnam yang bersama Singapura, padahal Tim U23 pun satu grup dengan negeri liliput
Singapura selain Laos dan Brunei Darussalam. Vestering dan tim Singapura
berlatih di Jepang untuk persiapan Sea Games di Filipina, namun sebenarnya
timnas U23 tak perlu berkecil hati meski lawan lawan di grup B menganggap
sebelah mata.
Fokus pertama justru saat melawan tim Gajah Putih,
Thailand. Seperti diketahui selama ini tim yang kerap memakai kostum biru ini
memang mendominasi persepak bolaan di level regional, berulang kali tim
Thailand menjuarai Sea Games ataupun juara piala AFF, dalam gelaran Sea Games
Manila, Indonesia satu grup dengan Thailand dan pada tanggal 26 November 2019,
laga perdana Grup B mempertemukan Indonesia melawan Thailand di Stadion Rizal
Memoriam, Manila.
Pelatih timnas U 23, Indra Syafrie mengaku sudah tahu
kekuatan dan gaya bermain Thailand, bersama asisten pelatih yakni Kurniawan Dwi
Julianto dan juga Nova Arianto, publik tanah air berharap agar Egy Maulana
Vikri dkk mampu mempersembahkan permainan yang ciamik dan mampu mencuri tiga
angka kemenangan di awal laga. Kondisi lapangan di Stadion Rizal Memoriam
adalah kondisi lapangan yang terbuat dari rumput sintesis namun itu bukan
kendala bagi anak asuhnya untuk bertanding.
Sebelum menuju pertandingan Sea Games, Witan Sulaeman dan
kolega dalam pertandingan uji coba melawan tim Iran mampu meraih kemenangan
2-1, menjelang Sea Games 2019, timnas U23 telah melakukan lima kali uji coba
dengan hasil dua kali kalah, dua kali imbang dan satu kali kemenangan. Dan
melawan tim kuat Thailand dan dipertandingan pertama menjadi hal yang bisa
menentukan langkah Indonesia selanjutnya untuk tetap berkiprah di ajang Sea
Games. Masing masing grup yang berhak maju ke babak semi final adalah juara
grup dan runner upnya, menjadi persoalan adalah mampukah Timnas U23 melewati
hadangan Thailand dan juga Vietnam.
Untuk menanggung point memang ada negara yang bisa di
jadikan lumbung gol seperi Laos dan Brunei Darussalam, namun jika berhasil
menjinakan Thailand di pertandingan perdana maka moral para pemain pun akan
lebih percaya diri, perlu di ketahui bahwa terakhir ti Indonesia meraih juara
Sea Games adalah pada tahun 1991 dan saat itu tuan rumahnya adalag Filipina,
semoga sejarah pun akan terulang dengan manis di negeri yang berjulukan The
Pearl of the Orient Seas. Di Filipina saat Sea Games Manila 1991, Ferril Hattu
dkk saat final mengalahkan Thailand dalam drama adu pinalti, saat itu kiper Edy
Harto mampu mampu membaca arah bola tendangan pemain lawan dan Indonesia pun
berhasil memboyong medali emas Sea games kali kedua setelah di tahun 1987.
Kini timnas U23 akan mencoba mencetak sejarah dan
membuktikan bahwa lebih dua dekade berselang, medali emas buah bibir cabor
sepak bola akan di rengkuh, semoga saja para pemain muda kebanggan bangsa
Indonesia mampu mempersembahkan yang terbaik buat bangsa ini, satu sandungan
perdana ada di Thailand, seyogyanya timnas U 23 memberikan kepercayaan publik
tanah air dengan bermain sebaik baiknya dan juga sehormat hormatnya, saatnya
kini kalahkan Thailand di jumpa pertama Grup B dan meneropong kemenangan
lainnya hingga babak final menjelang, selamat berjuang wahai Garuda muda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar