Komite Perempuan ASPEK Indonesia, Saatnya Optimalkan Peran Buruh Perempuan Di Berbagai Sektor Pekerjaan

Crew Komite Perempuan poto bersama Brigas seusai acara Seminar Perempuan di gedung Indosat(dok Tim Media ASPEK Indonesia)

                    Salah satu organisasi sayap yang di miliki federasi ASPEK Indonesia yang berhasil mengadakan event ketika kedatangan presiden UNI Global adalah Komite Perempuan, acara yang di helat tanggal 28 April 2016 lalu di hadiri beberapa organsisasi pekerja seperti SPN, FSPMI, Farkes, dan menghadirkan nara sumber yang ahli di bidangnya, beruntung penulis bisa menyempatkan untuk melakukan wawancara dengan ketua Komite Perempuan yakni RR.Dwi Handayani, AMd dari SP Indosat.

Disela kesibukannya mendampingi presiden UNI Global Ann Sellin, Mbak Roro panggilan akrab dari RR DWI Handayani, mengungkapkan gagasan gagasan untuk kemajuan Komite Perempuan yang di pimpinnya, langkah awal untuk membentuk konsolidasi dalam tubuh Komite Perempuan adalah mengadakan seminar nasional tentang Perempuan, selanjutnya ada beberapa agenda yang ingin di capai oleh Komite Perempuan salah satunya memberdayakan peran perempuan terutama untuk pekerja perempuan agar saat berorganisasi maupun saat bekerja menghasilkan output yang bisa memberikan dampak positif bagi keluarga maupun bangsa.

Visi ke depan Komite Perempuan adalah menggerakan anggota anggota Komite aktif  dalam kegiatan kegiatan ASPEK Indonesia, yang paling penting nantinya di adakan training traing yang mampu mengolah kemampuan anggota Komite Perempuan, seperti pelatihan public speaking, pengelolaan organisasi dan berbagai kegiatan positif yang mampu membuat anggota Komite Perempuan terasah kemampuan. Dalam harapan perempuan yang menamatkan pendidikannya sebagai D3 Politeknik dan mengisi posisi manager di PT Indosat Tbk.

Semoga Komite Perempuan dapat terus mengembangkan potensi yang di miliki anggotanya, karena sebenarnya federasi ASPEK Indonesia banyak sekali memiliki pekerja perempuan, perempuan selalu menjadi sosok istimewa di setiap zamannya, maju terus Komite Perempuan, semoga hal yang dianggap kecil adalah hal yang sepele, namun tidak untuk gerakan perempuan yang nyata nyata telah memberi angin segar dalam pergerakan buruh Indonesia pada umumnya.