Lantai dua ruang pertemuan Arion Swis Belhotel pada tanggal 5 Desember 2015 terasa hangat, di pintu masuk terhias sebuah backdrop besar bertuliskan IB Blogger Meet Up 2015, dan para peserta boleh poto selfie di sana, dan hebohnya lagi, poto selfie ini akan di lombakan dengan hadiah menarik menurut panitia acara, maka para peserta pun melakukan selfie dengan aneka gaya yang menambah seru nya acara IB Blogger Meet Up.
Dengan konsep acara meja bundar ala Indonesia Lawyer Club, terlihat peserta antusias untuk mengikuti acara, di perkenalkan juga para jawara Blog Competition yang beberapa lalu di selenggarakan oleh Departemen Perbankan Syariah. Hadir pula nara sumber yaitu Bapak Setiawan Budi Utomo selaku praktisi keuangan syariah. Dan nara sumber lainnya adalah Ibu Mike Rini Sutikno CFP , seorang profesional perencan keuangan dari Mitra Rencana Edukasi.
Acara IB Blogger Meet Up semakin menarik dengan pemaparan Mbak Mike tentang perencanaan keuangan, dalam mengelola keuangan harus di lihat dengan sebuah kejelian, apakah kita membutuhkan atau memang hanya sekedar menginginkan, bila mengukur dengan nafsu menginginkan maka mudah terjebak untuk salah kaprah mengelola keuangan, karena keinginan pada dasarnya hanya sebuah konsumtif yang nantinya berujung petaka yaitu terlibat banyak hutang, sesuaian keuangan dengan mencukupkan kebutuhan, Ibu Mike bercerita, ia berganti sepatu hanya karena sepatunya memang telah benar benar rusak dan tidak bisa dipakai lagi, bila menurutkan keinginan mungkin akan membeli sepatu dengan aneka model trendi, namun dengan pengelolaan yang cermat tentu membeli sepatu bisa sesuai dengan kebutuhan.
Nara sumber lainnya yaitu Setiawan Budi Utomo yang menjadi alumnus terbaik fakultas Syariah Madinah Islamic University Saudi Arabia, memaparkan tentang keberkahan dalam mengelola keuangan, dalam keseharian hidup kita memang tak bisa dilepaskan dengan interaksi, dalam soal keuangan pun demikian, ada kalanya seseorang malah terjebak dalam sebuah problem yaitu meminjam dengan bunga, ini sebenarnya bisa di hindari, dan keuangan Syariah sebenarnya ingin mengentaskan ummat dari bahaya praktek rente.
Salah satu dari layanan syariah yakni pinjaman kebajikan atau Qardh, akad pinjaman kepada nasabah dengan ketentuan bahwa nasabah wajib mengembalikan dana yang di terimanya pada waktu yang telah di sepakati. Dan banyak skema(akad) produk bank syariah seperti Titipan(Wadi'ah),Beli tangguh(Salam),Pesan Bayar(Istishna),Sewa(Ijarah), Jual beli(Murabahah), Bagi hasil usaha(Mudharabah), semua layanan perbankan syariah ini bertujuan agar ummat paham betapa pentngnya bertransaksi secara halal sesuai syariah.
Di akhir acara, pengumuman pemenang poto selfie, doorprize dan juga poto bareng, beberapa pemenang poto selfie pun di umumkan, alhamdulillah Mbak Sari yang juga teman penulis, meraih juara dua untuk kategori poto selfie,sedangkan Mas Ipang ketiban hadiah door prize karena kursi yang ia duduki terselip kertas dengan tulisan door prize, Mas Ipang pun tampak senang dengan hadiah door price sebuah buku alias notes book, bukan note book layar ala laptop ya hehehe. Acara pun di tutup dengan poto bersama, Terima kasih untuk penyelenggara yang berkenan mengundang penulis, semoga keuangan syariah di Indonesia semakin familiar dan berjaya di Nusantara, amiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar